link padangtoto

link padangtoto,link alternatif idngoal,link padangtoto

JPNN.com » Politik » Pilkada » Tim Bermarwah Laporkan Dugaan Pungutan Uang oleh Oknum ASN untuk Pilkada ke Polda Riau

Tim Bermarwah Laporkan Dugaan Pungutan Uang oleh Oknum ASN untuk Pilkada ke Polda Riau

Sabtu, 28 September 2024 – 08:32 WIB Tim Bermarwah Laporkan Dugaan Pungutan Uang oleh Oknum ASN untuk Pilkada ke Polda RiauFacebook JPNN.comTwitter JPNN.comPinterest JPNN.comLinkedIn JPNN.comWhatsapp JPNN.comTelegram JPNN.comTim Advokasi Bermarwah dipimpin Megawati mendatangi Ditreskrimum Polda Riau pada Jumat 27 September 2024. Foto: Rizki Ganda Marito/JPNN.com.

jpnn.com, PEKANBARU - Tim advokasi calon Gubernur dan Wakil Gubernur Riau Abdul Wahid-SF Hariyanto melaporkan dugaan keterlibatan oknum aparatur sipil negara (ASN) dengan mengintervensi kepala sekolah untuk mengumpulkan uang untuk kepentingan Pilkada 2024.

Tim advokasi paslon dengan jargon Bermarwah atau 'Bersama Membangun Riau Abdul Wahid-SF Hariyanto' itu mendatangi Ditreskrimum Polda Riau pada Jumat 27 September 2024.

Kedatangannya bertujuan melaporkan indikasi dugaan keterlibatan oknum ASN di Riau yang diduga mengkoordinir dan menghubungi kepala dinas untuk mendukung paslon tertentu.

Baca Juga:
  • Ustaz Abdul Somad Teken Kesepakatan dengan Paslon Bermarwah di Pilkada 2024, Ini Isinya

Megawati, pengacara yang memimpin Tim Advokasi Bermarwah mengatakan pihaknya menemukan dugaan pengumpulan dana dari para kepala sekolah menengah atas (SMA) sederajat di Riau.

Pengumpulan uang itu diduga untuk kegiatan yang mengarah pada dugaan money politic dengan sistem terstruktur, sistematis dan masif (TSM) untuk mendukung salah satu kandidat dalam Pilgub Riau.

“Ya, hari ini kami dari Tim Advokasi Bermarwah menyampaikan laporan pengaduan ke Polda Riau terkait adanya dugaan ASN yang memberi dukungan yang bisa disebut sebagai TSM,” kata Megawati.

Baca Juga:
  • Indopol Survey: Elektabilitas Abdul Wahid-SF Haryanto di Kampar Unggul

Megawati menegaskan upaya yang mereka lakukan ini dinilai penting untuk menjaga netralitas ASN dan menghindari penyimpangan dalam tahapan pesta demokrasi di bumi Lancang Kuning.

“Kami punya bukti berupa bukti transferan yang diduga untuk kepentingan salah satu paslon. Nanti pembuktiannya dapat dibuktikan di sini oleh aparat penegak hukum,” tegas Megawati.

Previous article:nick name lucu

Next article:erek erek banteng