tas togel
-
2024-10-09 11:54:22 Source:tas togel
Browse(8)
tas togel,purislot login link alternatif,tas togel NUSANTARA, KOMPAS.com - Belum genap dua tahun usia pembangunan infrastruktur Ibu Kota Nusantara (IKN), namun sudah banyak diminati investor yang berencana membangun hotel. Bukan sembarang fasilitas penginapan, melainkan dengan klasifikasi berbintang. Bahkan beberapa di antaranya merupakan bintang lima, dan dikelola oleh jenama berjaringan global. Sebut saja Marriott International yang akan membawa jenama-jenama popular seperti The Westin, Four Points by Sheraton, dan Tribute Portfolio by Marriott. Baca juga: Investasi Swasta di IKN Ditopang Sektor Properti Hotel-hotel berbintang ini dikembangkan oleh PT Pakuwon Jati Tbk. Pengembang yang dinakhodai Alexander Tedja ini membenamkan investasi senilai Rp 5 triliun. Tak hanya hotel, mereka juga akan membesut pembangunan pusat perbelanjaan dalam satu kompleks kawasan serbaguna (mixed use) bernama Pakuwon Nusantara. Jika kelak mewujud, kehadirannya akan mengiringi Swissôtel Nusantara yang telah lebih dulu ada, dan diresmikan pembukaannya oleh Presiden Joko Widodo pada Jumat (13/92024). Tak hanya mereka, akan menyusul kemudian hotel-hotel berbintang lainnya, baik yang dikelola oleh manajemen internasional maupun berbendera domestik. Baca juga: Otorita Ultimatum Swasta, Batas Waktu Bangun Proyek 18 Bulan Sejak Groundbreaking Dalam riset Kompas.com, total terdapat 13 proyek hotel yang telah dan akan dibangun hingga September 2024 ini. Investasi perhotelan ini merupakan bagian dari investasi sektor swasta non-APBN yang hingga pelaksanaan ekskavator pertama atau groundbreakingke-8 pada Rabu (25/9/2024), telah menembus angka Rp 53,5 triliun. Plt Wakil Kepala Otorita IKN Raja Juli Anthoni mengatakan, penambahan investasi dari lima proyek baru pada groundbreaking ke-8 adalah sebesar Rp 1,5 triliun. "Sampai groundbreaking ke-7 itu, (nilai investasi) Rp 52,2 triliun. Hari ini (Rabu, red), tambah Rp 1,5 triliun. Berarti Rp 53,5 triliun total investasinya. Di luar dana Bank Indonesia (BI) dan PSSI,” ungkap Raja Juli menjawab Kompas.com. Raja Juli memerinci, investasi pada groundbreaking ke-8 IKN ini juga sektor properti sangat dominan. Meliputi, pembangunan Australia Independent School Nusantara senilai Rp 150 miliar, Delonix Nusantara (Rp 500 miliar), Teras Hutan IKN by Plataran (Rp 15 miliar), Magnum Resort Nusantara (Rp 800 miliar) serta D’Prima Hotel Nusantara (Rp 100 miliar). Berikut daftar lengkap ke-13 hotel di IKN tersebut:
Previous article:tajir 365
Next article:buku mimpi 100 perak