rtp bandarsbo2
-
2024-10-07 16:20:58 Source:rtp bandarsbo2
Browse(6287)
rtp bandarsbo2,uang kertas erek erek,rtp bandarsbo2 jpnn.com - BANJARBARU- Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian kembali memanfaatkan dan mengembangkan lahan rawa di Provinsi Kalimantan Selatan sebagai alternatif peningkatan produksi padi. Program yang dicanangkan oleh Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman tersebut merupakan salah satu upaya untuk mendukung swasembada pangan nasional. "Salah satu program untuk mencapai swasembada pangan dapat dilakukan melalui optimalisasi lahan rawa dalam peningkatan produksi pangan. Program ini perlu melibatkan dukungan berbagai pihak mulai dari pemerintah daerah, penyuluh dan petani muda," ujar Mentan Amran. Guna memaksimalkan hal tersebut, BPPSDMP pun menggelar evaluasi Upaya Khusus (UPSUS) Antisipasi Darurat Pangan yang digelar di Sekolah Menengah Kejuruan-Pembangunan Pertanian (SMK-PP) Negeri Banjarbaru, Kamis (2/5). Kegiatan kali ini mengundang Kepala BPPSDMP, Staff Ahli Menteri Pertanian, Kepala Pusat Penyuluhan, Direktur Pupuk dan Pestisida Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP), Plh. Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kalsel, Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Kalsel, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten/Kota se Kalsel dan Kepala UPT Kementan se Kalsel serta dan Penanggung Jawab UPSUS Provinsi Kalsel. Kegiatan yang diinisiasi oleh Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) bertujuan untuk melihat target dan progress kegiatan UPSUS darurat pangan di tiap kabupaten di Kalsel. UPSUS ini sendiri diantaranya terkait optimalisasi lahan rawa, pompanisasi dan padi gogo tumpangsari perkebunan. Di Provinsi Kalsel ada sebelas kabupaten/kota yang masuk dalam UPSUS, yakni Kabupaten Banjar, Tanah Laut, Tanah Bumbu, Tapin, Hulu Sungai Selatan, Hulu Sungai Tengah, Hulu Sungai Utara, Balangan, Tabalong, Barito Kuala dan Kota Banjarmasin. Dalam kesempatan ini, Kepala BPPSDMP Dedi Nursyamsi menyampaikan bahwa swasembada beras berkelanjutan menjadi komitmen pemerintah dan lahan rawa menjadi solusi bagian penting bagi masa depan pertanian Indonesia.Kementan Mengevaluasi Upsus Antisipasi Darurat Pangan di Kalimantan Selatan
Jumat, 03 Mei 2024 – 13:48 WIB Evaluasi Upsus di Banjarbaru. Foto: source for JPNN
Previous article:erek erek bunglon bergambar
Next article:unipin top up domino island
Related reading
- ● sholawat asyghil lirik latin
- ● gaya gaya dalam lompat jauh
- ● rtp presidenslot
- ● jebol toto
- ● erek maling kecil
- ● faucet pay
- ● lirik lagu bandung masagi
- ● nomor punggung mbappe
- ● klasemen fc sheriff tiraspol
- ● erek pindah rumah
- ● tesen 25
- ● kode alam binatang kucing togel 4d
- ● link grup video viral
- ● atmtoto link alternatif
- ● syair kentucky midday